Keunggulan Mutlak dan Keunggulan Komparatif - Perdagangan Internasional
Ada 2 Teori dalam Perdagangan Internasional
1. Teori Keunggulan Mutlak (Absolute Advantage Theory) dikemukakan oleh Adam Smith pada buku The Wealth of Nations (1776)
2. Teori Keunggulan Komparatif (Comparative Advantage Theory) dikemukakan oleh David Ricardo pada buku On The Principles of Economy and Taxation (1817)
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
1. Teori Keunggulan Mutlak (Absolute Advantage Theory)
Menurut teori Keunggulan mutlak, Dengan menggunakan sumber daya produksi yang sama, jika suatu negara dapat menghasilkan atau memproduksi barang/ jasa lebih banyak dari yang dihasilkan negara lain.
"mengacu kepada kemampuan dalam menghasilkan suatu barang atau jasa
yang lebih banyak dan lebih baik dibandingkan dengan negara lain"
Contoh: Negara Jepang merupakan negara yang memproduksi mobil dalam jumlah besar (seperti: Honda, Suzuki). Maka, Jepang memiliki keunggulan mutlak dalam memproduksi mobil tersebut. Karena negara lain tidak mampu menghasilkan produksi mobil tersebut.
2. Teori Keunggulan Komparatif (Comparative Advantage Theory)
Menurut teori Keunggulan komparatif, jika suatu negara dapat menghasilkan atau memproduksi barang/ jasa lebih banyak dengan biaya lebih murah dibandingkan kegara lain.
"mengacu pada kemampuan dalam menghasilkan barang atau jasa
yang menggunakan biaya lebih rendah atau sedikit"
Komentar
Posting Komentar