MODUL AJAR KELAS VII PEMBIASAAN DIRI DALAM KEBUTUHAN DAN KELANGKAAN - KURIKULUM MERDEKA, PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI - BERMUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

 MODUL AJAR

PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

A.   INFORMASI UMUM

 

Satuan Pendidikan                 : XXX

Penyusun                                : XXX

Mata Pelajaran                        : ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)

Fase/Kelas/Semester               : D/VII/1

Tahun Ajaran                         : 2022/2023

Elemen                                   : Pemahaman konsep dan Keterampilan proses

Alokasi Waktu                       : 12 JP (6 Pertemuan)

Lingkup Materi                      : Pembiasaan Diri dalam Kebutuhan dan Kelangkaan

Kompetensi Awal                  : Peserta didik menyadari bahwa pelestarian lingkungan harus dilakukan untuk keberlangsungan kehidupan. Semua yang tersedia di alam ini ada sumber daya yang bisa diperbaharui dan tidak bisa diperbaharui, sehingga manusia haru bijak dalam mengelolanya. Peserta didik mengetahui bahwa alat pemuas kebutuhan manusia terbatas, sedangkan keinginan dan kebutuhan manusia tidak terbatas.

Profil Pelajar Pancasila          : Akhlak kepada alam, akhlak kepada manusia, kolaborasi, memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menghasilkan Tindakan dan karya yang orisinal

Sarana Prasarana                    : Laptop/ komputer, proyektor, whiteboard, spidol, alat tulis

Target Peserta Didik              : Peserta didik regular (32 peserta didik)

Model Pembelajaran               : Pembelajaran tatap muka

Capaian Pembelajaran            : Keberadaan Diri dan Keluarga di Tengah Lingkungan Sosial

B.    KOMPONEN INTI

Tujuan Pembelajaran                    

1.      Peserta didik mampu menganalisis konsep pembangunan berkelanjutan, mengkritisi karakteristik pembangunan berkelanjutan, dan membuat ide-ide dan gagasan berbasis pembangunan berkelanjutan untuk lingkungan sekitar.

2.      Peserta didik mampu membuat langkah pencegahan kelangkaan sumber daya dan menganalisis kebutuhan manusia yang tidak terbatas

3.      Peserta didik mampu membuat langkah pencegahan kelangkaan sumber daya dan mengevaluasi masalah pokok ekonomi

Asesmen

1.      Asesmen Formatif

-   Poster

-   Mind mapping kreatif

-   Infografis

2.      Asesmen Sumatif

Pemahaman Bermakna

Pembangunan berkelanjutan merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan masa kini dengan meminimalkan dampak buruk terhadap lingkungan sehingga kualitas kehidupan saat ini tidak terganggu dan sumber daya alam akan tetap terjaga untuk menopang kehidupan generasi mendatang.

Salah satu masalah ekonomi akan terus terjadi dan terus berlangsung adalah kelangkaan. Kelangkaan terjadi ketika sumber daya alam yang tersedia tidak dapat memenuhi kebutuhan manusia.

Langkah pencegahan kelangkaan sumber daya yaitu mengelola sumber daya alam yang berkelanjutan, meminimalkan penggunaan sumber daya yang tidak terbaharukan, menggunakan teknologi yang tepat guna, mencari alternatif sumber daya pengganti.

Pertanyaan Pemantik

1.    Coba kalian bayangkan bagaimanakah kondisi Indonesia beberapa tahun yang akan datang? Akan seperti apakah kemajuannya? Apakah sperti yang kita lihat di film-film fantasi?

2.    Saat menjelang Hari Raya Lebaran dan Natal, sembako mengalami kenaikan bahkan menjadi langka. Coba sebutkan barang-barang apa saja yang biasa naik harganya? Mengapa hal tersebut terjadi?

3.    Pernahkan kalian mengikuti aksi lingkungan seperti menanam pohon atau mendaur ulang limbah sampah?

Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan-1 dan -2 (Pembangunan yang Berkelanjutan, Karakteristik pembangunan berkelanjutan, dan tujuan pembangunan berkelanjutan)

A.  Pendahuluan

10 menit

1.    Guru dan peserta didik menyampaikan salam dan berdoa.

2.    Guru melakukan presensi kehadiran.

3.    Guru memberikan apersepsi mengenai Pembangunan yang Berkelanjutan, melalui video/ gambar/ buku yang sesuai dengan kondisi tempat tinggal dan sekolah, berkaitan dengan Pembangunan yang Berkelanjutan.

Sumber Video

Sumber Gambar

Sumber Buku

https://youtu.be/prtNkl_B0UE

Buku IPS Kelas VII Kemendikbud RI 2021

 

4.    Guru memberikan motivasi dan semangat kepada peserta didik

5.    Guru menyampaikan capaian pembelajaran serta kebermanfaatan bagi lingkungan sekitar. kebermanfaatan dalam materi ini adalah mampu membuat ide-ide dan gagasan berbasis pembangunan berkelanjutan untuk lingkungan sekitar.

6.    Guru menyampaikan evaluasi pembelajaran dengan teknik penilaian yang digunakan pada pertemuan ini, yaitu asesmen formatif (poster tentang tujuan pembangunan berkelanjutan).

7.    Guru membagi kelompok peserta didik. Masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang dan membagi lembar kerja aktivitas tentang “Pembangunan Berkelanjutan”

B.  Kegiatan Inti

60 menit

Deferensiasi Konten/ Materi

1.    Peserta didik melihat tayangan video/ gambar/ membaca buku tentang Pembiasaan diri untuk melestarikan lingkungan

2.    Guru menjelaskan lembar kerja peserta didik

3.    Peserta didik difasilitasi guru untuk mengaitkan video/ gambar/ bacaan yang telah ditampilkan mengenai konsep pembangunan berkelanjutan

4.    Peserta didik kemudian diminta tanggapannya setelah mengamati media tersebut.

5.    Peserta didik bersama kelompoknya diminta untuk mengidentiikasi konsep pembangunan berkelanjutan. Kelompok peserta didik menyelidiki informasi dari berbagai sumber yang tersedia seperti jurnal, buku, surat kabar, majalah, dan internet untuk memperdalam tema yang mereka bahas.

6.    Peserta didik mengolah informasi secara berkelompok di bawah bimbingan guru untuk mengumpulkan berbagai informasi. Guru mengawasi dan membimbing diskusi kelompok yang sedang berlangsung.

7.    Peserta didik mengelola informasi yang diberikan dan mengembangkannya menjadi ide-ide melalui jawaban-jawaban pada lembar kerja. Peserta didik membuat poster tentang salah satu tujuan pembangunan berkelanjutan

8.    Peserta didik sesuai dengan waktu dapat mempresentasikan hasil karyanya dengan teman-teman sekelompoknya. Guru membimbing dan mengawasi jalannya presentasi.

9.    Setelah presentasi selesai, peserta didik mengerjakan tugas indivu untuk mengetahui pemahaman tentang materi.

C.  Penutup

10 menit

1.    Peserta didik bersama-sama guru menyimpulkan dan mereleksikan mengenai upaya pelestarian bumi yang ada di sekitar sekolah.

2.    Peserta didik mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilakukan.

3.    Tindak lanjut dilakukan dengan mendorong peserta didik mempelajari lebih lanjut dengan informasi pembelajaran berikutnya tentang Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia

4.    Penutup dan Doa

Pertemuan-3 dan -4 (Kebutuhan dan Kelangkaan)

A.    Pendahuluan

20 menit

1.    Guru dan peserta didik menyampaikan salam dan berdoa.

2.    Guru melakukan presensi kehadiran.

3.    Guru memberikan apersepsi tentang Kebutuhan dan Kelangkaan, melalui video/ gambar/ buku.

Sumber Video

Sumber Gambar

Sumber Buku

https://www.youtube.com/watch?v=AfrRdmHhQDo

 

 

 

Buku IPS Kelas VII Kemendikbud RI 2021

 

 

4.    Guru memberikan motivasi dan semangat kepada peserta didik

5.    Guru menyampaikan capaian pembelajaran serta kebermanfaatan bagi lingkungan sekitar. Kebermanfaatan dalam materi ini adalah mampu membuat ide-ide dan gagasan solusi dari kelangkaan sumber daya dan masalah kebutuhan manusia yang tidak terbatas.

6.    Guru menyampaikan evaluasi pembelajaran dengan Teknik penilaian yang digunakan pada pertemuan ini, yaitu asesmen formatif (mind mapping).

7.    Guru membagi kelompok peserta didik ke dalam 4 kelompok, dan membagi lembar kerja aktivitas tentang “Kebutuhan dan Kelangkaan

B.  Kegiatan Inti

130 menit

Deferensiasi Konten/ Materi

1.    Peserta didik melihat tayangan video/ gambar/ membaca buku tentang Kebutuhan dan Kelangkaan.

2.     Guru menjelaskan lembar kerja peserta didik sesuai pembagian kelompok (ada 4 kelompok)

3.     Peserta didik mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan kelangkaan suber daya alam. Kelompok peserta didik menyelidiki informasi dari berbagai sumber yang tersedia seperti jurnal, buku, surat kabar, majalah, dan internet untuk memperdalam tema yang mereka bahas.

4.     Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok, Guru berkeliling pada setiap kelompok untuk memberikan dorongan agar semua anggota kelompok berpartisipasi aktif

5.     Peserta didik mengelola informasi yang diberikan dan mengembangkannya menjadi ide-ide melalui jawaban-jawaban pada lembar kerja. Peserta didik membuat laporan berupa mind mapping kreatif

6.     Peserta didik sesuai dengan waktu yang tersedia dapat mempresentasikan hasil diskusinya dengan teman-teman sekelompoknya.

7.     Guru membimbing dan mengawasi jalannya diskusi.

8.    Setelah presentasi selesai, peserta didik mengerjakan tugas indivu untuk mengetahui pemahaman tentang materi.

C.  Penutup

10 menit

1.      Peserta didik bersama-sama guru menyimpulkan dan mereleksikan mengenai kelangkaan dan kebutuhan manusia yang tidak terbatas, faktor yang menyebabkan kelangkaan

2.      Guru memberikan kesempatan ke peserta didik untuk mengajukan pendapat atau pertanyaan.

3.      Guru mendorong peserta didik mempelajari lebih lanjut dengan informasi pembelajaran berikutnya tentang Langkah pencegahan kelangkaan dan masalah pokok ekonomi

4.      Penutup dan Doa

Pertemuan-5 dan -6 (Langkah Pencegahan Kelangkaan Sumber Daya dan Masalah Pokok Ekonomi)

A.  Pendahuluan

20 menit

1.      Guru dan peserta didik menyampaikan salam dan berdoa.

2.    Guru melakukan presensi kehadiran.

3.    Guru memberikan apersepsi tentang Langkah Pencegahan Kelangkaan Sumber Daya dan Masalah Pokok Ekonomi, melalui video/ gambar/ buku.

Sumber Video

Sumber Gambar

Sumber Buku

https://www.youtube.com/watch?v=0SlbVAAjaHE

Buku IPS Kelas VII Kemendikbud RI 2021

 

 

 

4.    Guru memberikan motivasi dan semangat kepada peserta didik

5.    Guru menyampaikan capaian pembelajaran serta kebermanfaatan bagi lingkungan sekitar. kebermanfaatan dalam materi ini adalah mampu membuat ide-ide dan gagasan solusi dari dampak ekonomi atas kelangkaan sumber daya.

6.    Guru menyampaikan evaluasi pembelajaran dengan Teknik penilaian yang digunakan pada pertemuan ini, yaitu asesmen formatif.

7.    Guru membagi kelompok peserta didik ke dalam 4 kelompok, dan membagi lembar kerja aktivitas tentang “Langkah Pencegahan Kelangkaan Sumber Daya dan Masalah Pokok Ekonomi

 

B.  Kegiatan Inti

130 menit

Deferensiasi Konten/ Materi

1.    Peserta didik melihat tayangan video/ gambar/ membaca buku tentang Langkah Pencegahan Kelangkaan Sumber Daya dan Masalah Pokok Ekonomi.

2.      Peserta didik kemudian diminta untuk mengidentiikasi konsep langkah pencegahan kelangkaan sumber daya dan mengevaluasi masalah pokok ekonomi. Kelompok peserta didik menyelidiki informasi dari berbagai sumber yang tersedia seperti jurnal, buku, surat kabar, majalah, dan internet untuk memperdalam tema yang mereka bahas.

3.      Peserta didik membuat laporan berua infografis yang kreatif

4.      Peserta didik sesuai dengan waktu yang tersedia dapat mempresentasikan hasil diskusinya dengan teman-teman sekelompoknya. Guru mengawasi dan membimbing diskusi kelompok yang sedang berlangsung.

5.      Setelah presentasi selesai, peserta didik mengerjakan tugas indivu untuk mengetahui pemahaman tentang materi.

C.  Penutup

10 menit

1.      Peserta didik bersama-sama guru menyimpulkan dan mereleksikan mengenai pencegahan kelangkaan sumber daya dan masalah pokok ekonomi

2.      Guru memberikan kesempatan ke peserta didik untuk mengajukan pendapat atau pertanyaan.

3.      Penutup dan Doa

 

Refleksi Peserta Didik dan Pendidik

Peserta Didik

Pertemuan-1 dan -2

Menggunakan teknik refleksi PNM (Plus, Negatif, Menarik), yaitu peserta didik menulis:

1) 2 hal yang baru yang ia pelajari (plus)

2) 2 hal yang belum ia mengerti (negatif)

3) 2 hal yang menarik yang dilakukan pada hari ini (menarik)

Pertemuan-3 dan -4

Refleksi dilakukan dengan menggunakan teknik 321, yaitu dengan menggunakan kata- kata sendiri, peserta didik menuliskan:

1) 3 hal yang mereka pelajari hari ini.

2) 2 hal yang dianggap menarik.

3) 1 pertanyaan yang mereka miliki tentang pembelajaran hari ini.

Pertemuan-5 dan -6

Peserta didik mengisi Google form mengenai aktivitas pembelajaran yang telah dilakukan hari ini dengan menjawab beberapa pertanyaan refleksi berikut :

1) Apakah pembelajaran hari menyenangkan?

2) Apakah pengetahuan yang kamu dapatkan dari pembelajaran hari ini?

3) Inspirasi apa yang kamu dapatkan dari pembelajran hari ini?

4) Dari inspirasi tersebut apa yang ingin kamu wujudkan di masa depan?

Pendidik

Guru melakukan refleksi dari hasil refleksi siswa dan memperbaiki segala kekurangannya pada pertemuan selanjutnya, yang meliputi:

1. Apakah proses pembelajaran menghadapi kendala?

2. Bagaimana cara untuk mengatasi kendala tersebut pada pertemuan berikutnya?

3. Apakah ada peserta didik yang menunjukkan kemampuan di luar ekspektasi?

4. Perbaikan apa yang dapat dilakukan pada bab-bab selanjutnya atau tahun ajaran mendatang?

5. Apa yang saya pelajari dari peserta didik sepanjang pembelajaran bab ini?


 

C.   Lampiran

LKPD

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

 

Mata Pelajaran            : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester            : VII /Gasal

Subtema                      :  Pembangunan Berkelanjutan                       

Kalian perlu ketahui, terumbu karang merupakan makhluk hidup. Terumbu karang dapat bertumbuh dan berkembang di lautan. Terumbu karang merupakan makanan, tempat berlindung, sekaligus tempat berkembang biak makhluk hidup yang ada di laut. Berbagai manfaat tersebut sangat memengaruhi kelangsungan ekosistem makhluk hidup di laut. Ternyata, terumbu karang banyak dirusak oleh manusia. salah satunya dengan penggunaan bom ikan Keserakahan manusia untuk mengekploitasi laut telah mengorbankan makhluk hidup lainnya. Berkenaan dengan hal  tersebut, kalian perlu mencari informasi di internet, surat kabar, jurnal, buku atau dari nelayan sendiri dengan kata kunci “Terumbu Karang”. Sebelum mencari informasi mengenai terumbu karang, kalian perlu memperhatikan pertanyaan berikut.

 

              

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

1.    Bagaimana bentuk dari proses pembangunan keberlanjutan dalam mengelola sumber daya yang ada di laut?

2.    Bagaimana konsep pembangunan berkelanjutan dengan pelestarian terumbu karang?

3.    Bagaimana prediksi dari hasil temuan kalian mengenai konsep pembangunan keberlanjutan untuk masa depan maritim dan bahari Indonesia dari terumbu karang?

4.    Kemudian buatlah bentuk poster atau gambar mengenai tujuan pembangunan berkelanjutan

5.    Presentasikan masing-masing kelompok hasil kerja kalian ke depan kelas.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

 

Mata Pelajaran                        : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester                        : VII /Gasal

Subtema                                  :  Kebutuhan dan Kelangkaan

Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam. Hal ini merupakan modal penting untuk memperoleh manfaat ekonomi demi kesejahteraan bangsa Indonesia. Namun, eksploitasi sumber daya alam berlebih dapat berakibat pada menipisnya cadangan sumber daya alam. Sumber daya alam yang semakin menipis ini tidak dapat memenuhi kebutuhi kebutuhan manusia sehingga terjadi kelangkaan. Sebagai contoh, cadangan minyak dan batu bara semakin menipis sementara kedua sumber daya alam tersebut masih  dibutuhkan untuk memenuhi aktivitas manusia sehari-hari.

 

       Bagaimana faktor-faktor sumber daya alam dapat menjadi langka?

       Mengapa sumber daya alam masih dibutuhkan hingga saat ini untuk memenuhi kebutuhan manusia?

       Bagaimana ide kalian untuk menanggulangi kelangkaan sumber daya  alam yang semakin menipis? Buatlah gagasan/ide yang tepat guna!

       Kemudian buatlah bentuk mind mapping kreatif mengenai hubungan kebutuhan dan kelangkaan

       Presentasikan masing-masing kelompok hasil kerja kalian ke depan kelas.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

 

 

 

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

 

Mata Pelajaran              : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester             : VII /Gasal

Subtema                        :  Langkah Pencegahan Kelangkaan Sumber Daya dan Masalah Pokok Ekonomi

 

1.       Buatlah kelompok dengan teman-teman kalian sejumlah 4-5 orang

2.       Tanyakan kepada orang tua di rumah, barang atau jasa yang langka atau mengalami kenaikan harga selama satu minggu terakhir!

a.       Bandingkan dengan teman dan carilah tiga barang yang mengalami kelangkaan!

b.      Bagaimana penyebab kelangkaan barang-barang tersebut beserta bukti pendukung yang dapat diambil dari koran, internet atau televisi!

3.       Buatlah infografis yang kreatif untuk melaporkan tentang barang dan jasa yang mengalami kelangkaan atau mengalami kenaikan harga satu minggu terakhir

4.       Presentasikan di kelas di hadapan teman-teman kalian disertai bimbingan dari guru.

 

Pengayaan dan Remidial

Pengayaan

Pertemuan-1 dan -2

Peserta didik mencari artikel / berita terkait pembangunan berkelanjutan dan membuat resumenya.

Pertemuan-3 dan -4

Peserta didik membaca berita tentang kelangkaan yang biasa terjadi di Indonesia

Pertemuan-5 dan -6

Peserta didik mencari artikel / berita terkait permasalahan pokok ekonomi selain kelangkaan dan membuat laporannya

 

Remidial

1.   Pembelajaran ulang, dilakukan ketika sebagian besar peserta didik menunjukkan kesulitan dalam memahami konsep yang dipelajari. Pada saat remidial, guru mengubah metode pengajaran atau menggunakan media yang berbeda serta menyesuaikan tugas yang diberikan kepada peserta didik.

2.   Memberikan bimbingan di luar jam tatap muka bagi peserta didik yang mengalami kesulitan belajar tertentu

3.   Memberikan penugasan kepada peserta didik yang belum tuntas

 

Bahan bacaan pendidik dan peserta didik

Guru

-   Buku Panduan Guru IPS Kemendikbud RI 2021 SMP Kelas VII

Peserta Didik

-   Buku Siswa IPS Kemendikbud RI 2021 SMP Kelas VII

-   Internet

 

Glosarium

kebutuhan

:

semua barang ataupun jasa yang dibutuhkan manusia demi menunjang segala aktivitas dalam kehidupan sehari-sehari manusia tersebut.

pembangunan berkelanjutan

:

(sustainable development) adalah pembangunan yang memenuhi kebutuhan saat ini dan masa depan. Pembangunan berkelanjutan yang ideal memuat unsur adil dan seimbang

terbaharukan

:

sumber energi yang tersedia oleh alam dan bisa dimanfaatkan secara terus-menerus

 

 

Daftar Pustaka

M Nursa’ban. dkk 2021. IPS Buku Siswa SMP Kelas VII. Jakarta: Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

 

                                                                                                     Semarang,   Juli 2022

 

        Mengetahui,

        Kepala SMP XXX                                                                 Guru mata pelajaran

 

 

 

        XXX                                                                                        XXX

 

 

Catatan :

__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________


 

PEMETAAN KESIAPAN BELAJAR PESERTA DIDIK

Diferensiasi Konten

(Peserta didik mempelajari materi melalui video/ gambar/ bacaan/ lainnya sesuai minat/ gaya belajar)

AUDITORY

KINESTETIK

VISUAL

Arif Iksan Pratama

Arya Kamandanu

Bima Ragil W

Fitria Faya Dhanifa

Gibran Ramadhani

M Fikri Al Haikal W

Muhammad Najibuddin

Nasrudin Latief Hidayatullah

Raka Yasky Alfianto

Wirya Surya Pratama

 

Andhika Andrian N.

Ariska Rahma Putri

Gita Shangrila Nugrahaya

Putri Anastasya

Queena Latifah Aziza Kristiantika

Rafa Rahmani Putra

Safara Azhalia B.G.M

Virna Ayu Rahmadhani

Yasmine Choirunnisa

Alviano Arjun Pamungkas

Hamdeh

Surya Buana Putra

 

Geulis Adila Firza

Pebriyano Rafif Santoso

Adlina Aulia

Anesya Dani Safitri

Arva Elang Pratama

Chaca Nurisa

Dela Aprilia

Fahri Muhammad Satria

Fajar Tri Oktavian

Imelda Meiriska Zefara

Khayra Kafka Nur Annisa

Larasati Rayi Arisma

Putri Hanifa Aulia

Rafeyfa Chalisa Mecca

Revan Agus Setiawan

Salsa Azahra Apriliana

Syifa Aulia Tirta

 

Abelinda Intan Dwi Wijayanti

Adibya Windi R

Alviansyah Putra R

Brian Ragilda

Daffa Aqeela Raditya Putra

Ikhtiar Hadid Yudanta

Muhammad Rafi Zaidan Azzra

Najwa Syifa Nabilla

Nur Inayah

Panji Agni Asshiddiqie

Pezona Allycia

Putra Wahyu Oktaviano

Satriya Armendo Difana

Satriya Defa Pratama

Savitri Emi Khairunnisa

Syifa Rizki Aprilia

Valenstita Bilqis Keisa

Vanessa Virginia Putri

Yelena Arum

Kesiapan Belajar

Siswa dengan kesiapan belajar tinggi

Siswa dengan kesiapan belajar sedang

Siswa dengan kesiapan belajar rendah

Sejumlah 6 dari 32 siswa telah memahami konsep berkenalan dengan lingkungan dan dapat mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Sejumlah 14 dari 32 siswa telah memahami konsep berkenalan dengan lingkungan, namun masih perlu bantuan dalam mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Sejumlah 12 dari 32 siswa belum memahami konsep berkenalan dengan lingkungan, maupun mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Diferensiasi Proses

Peserta didik dengan kesiapan belajar tinggi bisa belajar secara mandiri.

Peserta didik dengan kesiapan belajar sedang bisa mendapatkan bantuan guru maupun teman dengan kesiapan belajar tinggi

Peserta didik dengan kesiapan belajar rendah mendapatkan bantuan penh dari guru serta teman lain untuk memudahkan pemahamannya.

Diferensiasi Produk

Peserta didik menghasilkan karya berupa poster/ gambar, sesuai dengan kesukaan/ minat, dan yang menurut peserta didik mudah dilakukan/ dikerjakan.

 

RUBRIK ASESMEN FORMATIF

Pertemuan-1 dan -2 (Presentasi)

No.

Komponen

Mulai Terlihat

Sedang Terlihat

Terlihat Sesuai Harapan

Terlihat Melampaui Harapan

1

Refleksi awal

Memahami pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan dengan tidak jelas

Memahami pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan dengan kurang jelas

Memahami pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan dengan jelas

Memahami pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan dengan sangat jelas

2

Refleksi selama pembelajaran

Siswa menuliskan apa yang mereka ketahui tentang pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan

Namun belum mampu memahami urutannya/ tahapannya

Siswa menuliskan apa yang mereka ketahui tentang

pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan Namun belum mampu memahami berbagai temuan peninggalan benda pada masanya

Siswa menuliskan apa yang mereka ketahui tentang

pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan, memahami berbagai temuan peninggalan,

Namun belum mampu menjelaskan bentuk peninggalan benda prasejarah

Siswa menuliskan apa yang mereka ketahui tentang

pembiasaan diri dalam kebutuhan dan kelangkaan, memahami berbagai temuan peninggalan, dan

Sudah mampu menjelaskan bentuk peninggalan benda prasejarah

3

Mengajukan pertanyaan (selama berdiskusi/ penyajian)

Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi.

Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interpretasi informasi.

Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interpretasi informasi, serta mencari tahu penyebab dan konsekuensi dari informasi tersebut.

Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interpretasi informasi, serta mencari tahu penyebab dan konsekuensi dari informasi tersebut dan

menganalisis secara kritis permasalahan yang kompleks dan abstrak.

4

Menghasilkan gagasan yang orisinil (tidak ada sub-elemen)

Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru.

Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru.

Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya.

Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya setelah melalui analisis yang kritis.

5

Kompetensi Sosial Emosional/

Pengelolaan diri

Tidak bisa menerima ketika diberi saran maupun disanggah oleh kelompok lain, dilihat dari penerimaan dan cara menjawab

Kurang bisa menerima ketika diberi saran maupun disanggah oleh kelompok lain, dilihat dari penerimaan dan cara menjawab

Dengan senang hati menerima ketika diberi saran maupun disanggah oleh kelompok lain, dilihat dari penerimaan dan cara menjawab

Dengan sangat senang hati menerima ketika diberi saran maupun disanggah oleh kelompok lain, dilihat dari penerimaan dan cara menjawab

Penilaian Poster/ Gambar

No.

Pernyataan

Skor

1

2

3

4

1.

Kemampuan peserta didik dalam merencanakan

 

 

 

 

2.

Kemampuan membuat poster/ gambar

 

 

 

 

3.

Kemampuan penyampaian poster/ gambar berdasarkan poster/ gambar yang dibuat

 

 

 

 

4.

Kemampuan mempresentasikan isi poster/ gambar

 

 

 

 

5.

Produk poster/ gambar

 

 

 

 

 

Skor Maksimum

15

Nilai                   Jumlah Skor    x 100

=

Skor Maksimum


 

Pertemuan-3 dan -4 (Mind Mapping)

No.

Pernyataan

Skor

1

2

3

4

1.

Kemampuan peserta didik dalam merencanakan

 

 

 

 

2.

Kemampuan membuat mind mapping

 

 

 

 

3.

Kemampuan penyampaian mind mapping berdasarkan mind mapping yang dibuat

 

 

 

 

4.

Kemampuan mempresentasikan isi mind mapping

 

 

 

 

5.

Produk mind mapping

 

 

 

 

 

Skor Maksimum

15

 

Nilai                   Jumlah Skor    x 100

=

Skor Maksimum


Pertemuan-5 dan -6 (Infografis)

No.

Pernyataan

Skor

1

2

3

4

1.

Kemampuan peserta didik dalam merencanakan

 

 

 

 

2.

Kemampuan membuat infografis

 

 

 

 

3.

Kemampuan penyampaian infografis berdasarkan infografis yang dibuat

 

 

 

 

4.

Kemampuan mempresentasikan isi infografis

 

 

 

 

5.

Produk infografis

 

 

 

 

 

Skor Maksimum

15

Nilai                   Jumlah Skor    x 100

=

Skor Maksimum


 

ASESMEN SUMATIF

A.     PILIHAN GANDA

Jawablah soal-soal pilihan ganda berikut ini dengan memberi tanda silang (x) pada jawaban yang tepat!

 

1.       Makhluk hidup yang muncul di awal permukaan bumi menandakan bumi sudah mulai stabil pada zaman….

a.    Arkaekum

b.    Mesozoikum

c.     Paleozoikum

d.    Neozoikum

2.       Kota-kota metropolitan seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung mempunyai pencemaran udara yang cukup tinggi karena aktivitas penduduknya yang cukup banyak menggunakan kendaraan bermotor. Sebaliknya di kota-kota yang pencemaran udaranya rendah mempunyai aktivitas penduduk yang cenderung sedikit menggunakan kendaraan bermotor dalam aktivitas sehari-harinya. Maka dapat disimpulkan bahwa ….

a.    kota-kota         metropolitan            mempunyai      sumbangan      yang    kecil terhadap pencemaran udara dibandingkan kota-kota kecil

b.    kota-kota metropolitan mempunyai sumbangan yang besar terhadap pencemaran udara dibandingkan kota-kota kecil

c.     kota-kota metropolitan mempunyai sumbangan yang sama dengan pencemaran udara yang terjadi di kota-kota kecil

d.    kota-kota metropolitan mempunyai sumbangan yang cukup terhadap pencemaran udara yang terjadi di kota-kota kecil

3.       (1) Menggunakan sarana transportasi umum

(2)    Mengembangkan kendaraan bertenaga listrik

(3)    Menanam pohon-pohon di hutan

(4)    Memakai masker ketika beraktivitas

Solusi yang tepat untuk menanggulangi pencemaran udara dari pernyataan di atas yaitu….

a.    1 dan 2

b.    2 dan 3

c.     3 dan 4

d.    1 dan 4

 

4.       Syarat adanya interaksi sosial adalah kontak sosial yang terjadi karena….

a.    keterlibatan satu individu dengan individu

b.    keterlibatan satu individu dengan kelompok

c.     keterlibatan satu kelompok dengan kelompok

d.    keterlibatan satu individu dengan individu atau kelompok dengan kelompok lain.

5.       Masyarakat di sekitar Pegunungan Kendeng dan aktivis peduli ling- kungan menentang perusahaan pabrik semen karena dikhawatirkan dapat merusak ekosistem di Pegunungan Kendeng yang berdampak kepada lingkungan sekitar. Hal tersebut dapat disimpulkan merupakan bentuk interaksi sosial yaitu….

a.    konflik

b.    persaingan

c.     kontravensi

d.    kerusuhan

 

6.       Semenjak revolusi hijau, para petani di Indonesia menggunakan bahan kimia seperti pestisida dan pupuk untuk meningkatkan produksi pertanian. Tetapi dampak buruknya adalah pencemaran tanah yang menjadikan tanah tidak menjadi subur dan produktif. Solusi dari hal tersebut adalah….

a.    memecah zat racun dalam tanah

b.    mencegah racun dalam tanah

c.     mendegradasi zat pencemar

d.    mendegradasi zat racun

 

7.       Manusia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana telah mengenal pembagian kerja. Pada zaman itu, wanita bertugas untuk….

a.    berburu binatang

b.    membuat pakaian hangat

c.     menjaga tempat tinggal

d.    mengumpulkan makanan

8.       Berbagai bukti mengenai asal muasal leluhur bangsa  Indonesia masih menimbulkan perdebatan, tetapi di luar hal tersebut dapat direfleksikan bahwa….

a.    leluhur bangsa Indonesia merupakan pendatang dari daerah lain

b.    leluhur bangsa Indonesia membutuhkan waktu untuk menetap

c.     leluhur bangsa Indonesia berasal dari daerah Indonesia sendiri

d.    leluhur bangsa Indonesia mempunyai identitas dan kebanggaan

9.       Mobil listrik mengalami kenaikan pembelian pada masa sekarang ini. Peminat dari mobil listrik meningkat dan pengembangan mobil listrik oleh perusahaan-perusahan dan bahkan negara seperti Indonesia terus dikembangkan. Fenomena mobil listrik merupakan respon terhadap sumber daya alam yang….

a.    tidak terbatas

b.    dapat didaur ulang

c.     mudah dimanfaatkan

d.    terbatas

 

10.    Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang makanan moci mengalami peningkatan permintaan dari konsumen sebanyak dua kali lipat. Pemilik UMKM tersebut kemudian memesan mesin yang dapat memenuhi permintaan konsumen dan dapat menambah variasi rasa dari mocinya. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa perkembangan Iptek dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas produk supaya….

a.    menciptakan varian rasa yang baru

b.    memaksimalkan proses produksi

c.     memaksimalkan kualitas fungsi barang

d.    memaksimalkan kepuasan konsumen

 

B.     ESAI

Jawab soal-soal uraian di bawah ini dengan jawaban yang tepat!

 

1.        Bumi diciptakan dalam proses yang cukup lama hingga stabil dan mengalami proses penyempurnaan dengan berbagai fenomena alam di setiap pembagain zamannya dalam pembentukan bumi. Bagaimana ciri-ciri dari zaman Hidup Baru/Neozoikum?

2.       Pekembangan manusia zaman Praaksara mengalami perkembangan dari masa ke masa di mana mereka dapat beradaptasi dengan kondisi alam yang selalu berubah. Bagaimana interaksi manusia Praaksara dengan alam dan sesama manusia pada masa bercocok tanam?

3.       Suatu bangsa berinteraksi dengan bangsa lainnya yang menghasilkan kebudayaan baru dari interaksi tersebut. Jelaskan faktor pendukung dari kebudayaan baru yang dihasilkan dari interaksi dari kedua bangsa?

4.       Salah satu teori asal muasal leluhur bangsa Indonesia menyebutkan bahwa bangsa Indonesia berasal dari Taiwan yang disebut Out of Taiwan. Bagaimana tahapan migrasi leluhur Indonesia berdasarkan teori Out of Taiwan?

5.       Sirip hiu mempunyai dampak ekonomi yang tinggi bagi nelayan karena dapat dijual dengan harga yang cukup tinggi, tetapi perburuan hiu dapat menurunkan populasinya yang berdampak kepada kepunahan. Bagaimana tanggapan kalian mengenai hal tersebut dalam konsep pembangunan yang berkelanjutan?

Kunci Jawaban Asesmen

Pilihan Ganda

 

1.

D

6. C

2.

B

7. D

3.

A

8. D

4.

D

9. D

5.

 

Esai

A

10. B

1.       Neozoikum mempunyai ciri-ciri yaitu pertama berlangsung sekitar 60 juta tahun yang lalu, kedua berkembang jenis binatang mamalia, ketiga tanda-tanda kehidupan manusia sudah muncul.

2.       Manusia pada masa bercocok tanam beradaptasi dengan memanfaatkan alam untuk menghasilkan makanan. Sementara interaksi manusia dengan sesama manusia berkembang dengan hidup bergotong royong di perkampungan.

3.       Masing-masing kelompok yang berbeda kebudayaan mempunyai toleransi, memiliki kesempatan yang sama dibidang ekonomi, sikap saling terbuka dari golongan mayoritas, terdapat ciri kesamaan dalam unsur budaya secara keseluruhan, sikap saling menghargai kebudayaan masing-masing, antara kelompok yang berbeda terjadi perkawinan, adanya musuh bersama dari luar, sehinggaa mendorong masing-masing kelompok untuk bersatu.

4.       Tahap I mencapai Taiwan dari Tiongkok Selatan; Tahap II Migrasi dari Taiwan ke daerah Filipina; Tahap III migrasi dari Filipina ke arah Selatan dan Tenggara; Tahap IV migrasi dari Maluku Utara ke Selatan dan Timur; dan Tahap V migrasi dari Papua Utara ke Barat dan Timur.

 5.       Perburuan Hiu dapat dilakukan oleh nelayan dengan memperhatikan populasi Hiu. Nelayan dapat berburu Hiu dengan berkala disesuaikan dengan waktu perkembangbiakan Hiu sehingga nelayan dapat tetap berburu Hiu dengan menjaga ekosistem yang ada di lautan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MODUL AJAR KELAS VII PEMBIASAAN MELESTARIKAN LINGKUNGAN - KURIKULUM MERDEKA, PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI - BERMUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

MODUL AJAR KELAS VII BERKENALAN DENGAN ALAM - KURIKULUM MERDEKA, PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI - BERMUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA