Catatan Estetik Karakteristik Negara-Negara ASEAN, sebagai Media Pembelajaran

Catatan Estetik yaitu yang dibuat semenarik dan seindah mungkin sehingga menghasilkan tampilan yang terlihat bagus, menarik, dan indah. Catatan estetik dibuat dengan tujuan agar seseorang yang melihat dan membaca lebih tertarik dan mudah memahami.

Untuk membuat catatan estetik diperlukan antara lain, kertas/ buku (polos atau bergaris), bolpoint/ spidol berwarna, bisa juga ditambah foto dan gambar-gambar pendukung untuk ditempel.

Pada materi Karakteristik Negara-Negara ASEAN, berikut point-point yang harus diperhatikan peserta didik untuk membuat catatan estetik:

1. Potensi alam masing-masing negara ASEAN

2. Cara melestarikan potensi alam masing-masing negara ASEAN tersebut

3. Budaya masing-masing negara ASEAN

4. Cara melestarikan budaya masing-masing negara ASEAN tersebut

Guru bisa menambah ketentuan lain yang mendukung dalam pembuatan catatan estetik.

Pada kegiatan ini, peserta didik diperbolehkan menggunakan alat dan media apapun, kecuali pensil, untuk menghindari mudahnya terhapus tulisan dan tulisan yang tidak jelas. Jika harus menggunakan pensil, peserta didik bisa mempertebal tulisan/gambar/ ilustrasi menggunakan bolpoint/ spidol berwarna.

Peserta didik juga diminta menambahkan bendera masing-masing negara ASEAN, yang sudah diprint sebelumnya.

Kelebihan dari media pembelajaran Catatan Estetik antara lain:

1. Mengasah kreativitas peserta didik untuk membuat karya yang menarik dan mudah dipahami.

2. Lebih membuat catatan peserta didik menarik dan indah untuk dibaca dan dipahami peserta didik.

3. Peserta didik membuat catatan sesuai point, sehingga memudahkan peserta didik memahami catatan

Kekurangan dari media pembelajaran Catatan Estetik:

1. Peserta didik yang merasa tulisan atau gambarnya jelek/ tidak bagus, akan merasa kesulitan membuat catatan estetik. Namun hal ini bisa disiasati, agar lebih menarik, dengan menggunakan grafik/ gambar/ ilustrasi/ foto yang diprint sesuai point materi.

2. Membuat catatan estetik membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan membuat catatan biasa.

Untuk mempermudah membuat catatan estetik, sebaiknya ditentukan terlebih dahulu point penting yang akan dibuat catatan estetik. Hal ini untuk menghidari kebingungan membuat ringkasan dan mempersempit cakupan bahasan catatan estetik. Karena jika materi/ point yang dibuat terlalu luas, peserta didik akan kesulitan merangkum dan membuat hiasan-hiasan/ ilustrasi yang mendukung pada catatan estetik.

Berikut contoh hasil karya peserta didik,

***